5 Jenis Setrika Listrik Beserta Kelistrikannya

Setrika merupakan alat yang digunakan untuk menghaluskan dan merapikan pakaian dengan mudah. Alat ini sangat membantu pekerjaan untuk membuat pakaian dari kusut menjadi rapi dan halus.

Setrika pada umumnya digunakan dalam skala rumah tangga namun ada juga setrika yang berskala besar seperti di tempat laundry. Ada beberapa jenis setrika mulai dari setrik listrik, setrika uap, setrika uap laundry, setrika merk philps dll.

Jenis Setrika Listrik

Setrika listrik dapat dibagi menjadi dua jenis menurut ukuran dan penggunaannya. Ada jenis setrika listrik portable yang kerja setrikanya dengan cara dipindah-pindahkan dan ada tipe statisioner yang berukuran besar dan kerjanya tetap.

Berikut ini akan dijelaskan mengenai jenis-jenis setrika listrik baik ukuran besar maupun ukuran kecil.

Setrika Listrik Portable / Jinjing

Source Image : philips.co.id

Setrika listrik jenis portable adalah setrika listrik yang dapat dipindah-pindahkan dengan mudah (dijinjing) dengan tangan. Ukuran setrika portabel ini berukuran kecil yang dilengkapi sistem kelistrikan berupa elemen pemanas, pengatur suhu, pengatur uap dll.

Setrika listrik portable dibagi menjadi tiga jenis, yaitu setrika listrik tanpa pengatur panas, setrika listrik dengan pengatur panas, setrika listrik dengan uap. Berikut ini penjelasan jenis setrika listrik portable beserta dengan gambar kelistrikannya.

a. Setrika Listrik Tanpa Pengatur Panas

Setrika listrik jenis ini merupakan setrika listrik paling awal dengan fungsi masih sederhana. Setrika ini tidak memiliki selector switch untuk mengatur suhu panas yang dihasilkan oleh elemen pemanas.

Prinsip kerja setrika listrik tanpa pemanas dapat dilihat pada gambar. Dari gambar telihat bahwa ketika setrika dihubungkan ke seumber tegangan listrik maka arus listrik langsung menuju ke elemen pemanas (heater). Elemen pemanas yang dialirkan listrik akan membuat suhunya naik. Kenaikan suhu elemen pemanas berbanding lurus dengan lamanya listrik yang terhubung.

Oleh sebab itu, apabila ingin menurunkan suhunya maka harus memutuskan aliran listrik yang menuju ke setrika. Untuk menaikkan suhunya kembali cukup menghubungkan kembali setrika ke sumber tegangan listrik.

b. Setrika Listrik Dengan Pengatur Panas

Setrika listrik dengan pengatur panas dibuat untuk menjawab masalah setrika tanpa komponen pengatur panas yang sangat merepotkan bagi pengguna. Dengan adanya komponen pengatur panas maka suhu setrika akan sesuai dengan nilai yang diatur.

Komponen pengatur suhu ini berupa selector switch (saklar pilih) yang dihubungkan dengan komponen bernama thermostat. Saklar pilih berfungsi untuk menentukan suhu yang diinginkan sedangkan thermostat berfungsi untuk mengatur suhu.

Komponen pengatur panas (thermostat) bekerja berdasarkan suhu minumum dan maksimum. Apabila suhu naik melewati batas suhu maksimum maka listrik akan otomatis terputus. Di lain sisi, apabila suhu turun melewati batas suhu minimum maka aliran listrik otomatis kembali mengalir ke elemen pemanas.

Cara kerja setrika listrik dengan pengatur panas dapat dilihat pada gambar. Dari gambar terlihat bahwa ketika setrika dihubungkan ke tegangan listrik maka arus listrik menuju ke thermostat. Selanjutnya saklar pilih diputar untuk menentukan suhu yang diinginkan.

Apabila suhu elemen pemanas belum mencapai suhu yang telah diatur maka thermostat akan (menutup) sehingga aliran listrik menuju ke elemen pemanas. Ketika suhu elemen pemanas lebih tinggi dari suhu yang diatur maka thermostat akan membuka sehingga aliran listrik berhenti ke elemen pemanas dan membuat suhu turun.

c. Setrika Listrik Uap

Setrika uap merupakan setrika listrik yang dilengkapi dengan pengatur suhu, ruang untuk memanaskan air sampai menjadi uap. Pada dasarnya setika uap ini mirip dengan setrika biasa hanya saja dilengkapi dengan fitur uap yang membuat pakaian jadi cepat rapi.

Prinisp kerja setrika uap sangat mirip dengan setrika biasa, hanya saja elemen pemanas berfungsi ganda yang juga sebagai pemanas air hingga menjadi uap. Uap akan keluar melalui lubang-lubang yang ada pada alas setrika.

Setrika Listrik Stationer Skala Besar

a. Flatwork Ironer

Source Image : India Marts

Flatwork ironer atau roll iron merupakan jenis setrika yang berukuran besar dan digunakan untuk menyetrika kain yang berukuran kecil dan besar, seperti baju, sprei, jaket dll. Jenis setrika satu ini biasa digunakan di tempat laundry.

Hal yang paling mendasar mengapa setrika flatwork ironer digunakan oleh skala industry adalah untuk mengefisienkan waktu dengan menggunakan alat yang praktis, cepat dan tidak membuat capek.

Penggunaan setrika jenis ini cukup dengan menyalakannya kemudian memasukkan ujung kain ke mesin setelah itu alat akan bekerja dengan melakukan roll sampai pakaian rapi dan halus.

b. Press Iron

Press Iron atau setrika press merupakan jenis setrika yang sedikit besar dibandingkan setrika biasanya. Biasa juga digunakan di tempat laundry untuk memudahkan dan mempercepat pekerjaan.

Cara penggunaan setrika jenis ini cukup menyalakan alatnya, kemudian meletakkan pakaian ke bagian dudukan press. Ketika suhu alat sudah panas maka selanjutnya melakukan press (tekanan) pada pakaian hinga pakaian halus dan rapi.

Baca Juga : Sistem Kelistrikan Rice Cooker

Jadi itulah pembahasan mengenai jenis setrika listrik, setrika uap landry, setrika listrik tanpa dan dengan pengatur suhu, setrika press, flatwork ironing yang digunakan di mesin laundry. Sekian dan terima kasih.