9 Jenis Fitting Lampu Beserta Ukurannya
Suatu instalasi penerangan membutuhkan beberapa komponen seperti kabel, saklar, fitting lampu dll. Fitting atau pitingan lampu termasuk salah satu komponen utama instalasi penerangan sebab komponen inilah yang menahan lampu.
Fitting adalah sebuah komponen listrik yang berfungsi sebagai tempat lampu terpasang. Komponen listrik ini menyalurkan aliran listrik dari sumber tegangan menuju ke lampu. Dengan adanya fitting maka lampu akan menggantung dan tidak akan goyang.
Di dalam artikel ini kami akan membahas mengenai fitting lebih spesifik lagi dengan jenis jenis fitting berdarkan ulirnya, berdasarkan ukurannya, berdarakan fungsi dan kegunaannya.
Jenis Fitting Lampu Berdasarkan Ulirnya
Jenis fitting berdasarkan ulirnya dibagi menjadi 2 yaitu fitting bayonet dan fitting edison. Berikut ini merupakan penjelasan mengenai fitting bayonet dan fitting edison beserta ukurannya.
1. Fitting Bayonet
Fitting Bayonet merupakan jenis fitting yang sering digunakan pada lampu kendaraan. Sesuai dengan namanya fitting ini digunakan khusus untuk tipe lampu bayonet. Adapun cara pemasangan lampu ke fitting bayonet adalah dengan cara menusukkan / mendorong konduktor lampu kemudian sedikit diputar sampai mengunci.
Fitting tipe bayonet memiliki beberapa tipe dan ukurannya mulai dari diameter 9 mm sampai 22 mm. Untuk lebih jelasnya berikut ini merupakan jenis ukuran fitting lampu bayonet.
Ukuran Fitting Lampu Bayonet
- B22 berukuran 22mm
- Ba15d berukuran 15mm
- Ba15s berukuran 15mm
- Ba9s berukuran 9mm
2. Fitting Edison
Fitting Edison merupakan jenis fitting yang sering digunakan pada instalasi penerangan di rumah. Nama edidon diambil dari penemu lampu yaitu Thomas Alfa Edison. Pada bagian dalam fitting membentuk uliran untuk jalur terpasangnya lampu.
Adapun cara memasang lampu pada fitting edison adalah dengan memutar bola lampu pada fitting sampai lampu terkunci (tidak goyang).
Seperti halnya dengan fitting bayonet, fitting edison juga memiliki beberapa ukuran mulai dari 12mm sampai 40mm. Berikut ini merupakan jenis ukuran fitting lampu edison.
Ukuran Fitting Lampu Edison
- E40 berukuran 40mm
- B27 berukuran 27mm
- Ba14 berukuran 14mm
- Ba12 berukuran 12mm
Jenis Fitting Lampu Berdasarkan Kegunaannya
Berdarakan fungsi dan kegunaanya, fitting dibagi menjadi 6 jenis, yaitu fitting tempel, fitting gantung, fitting kedap air, fitting downlight, fitting colok, fitting kombinasi (T) dan fitting otomatis. Berikut ini penjelasan masing-masing jenis fitting tersebut.
1. Fitting Tempel (Fitting Plafon)
Fitting tempel atau biasa disebut dengan fitting plafon merupakan jenis fitting yang dipasang menempel pada plafon atau langit-langit ruangan. Agar Fitting dapat menempel dengan kuat pada plafon maka gunakan sekrup pada fitting.
Untuk pemasangan sekrup pada fitting harus disertai dengan pemasangan roset. Roset merupakan bahan berbahan kayu yang digunakan sebagai landasan fitting agar sekrup pada fitting dapat terpasang dengan baik pada plafon.
2. Fitting Gantung
Fitting gantung merupakan jenis fitting yang dipasang menggantung atau tidak menenmpel pada suatu media (seperti plafon). Agar beban dari fitting dan lampu dapat tertahan maka digunakan jenis kabel yang kuat, seperti kabel NYM.
Penggunaan fitting gantung biasanya bertujuan untuk menambah kesan indah pada suatu ruangan atau untuk menyorot bagian tertentu saja.
3. Fitting Kedap Air
Fitting kedap air merupakan jenis fitting yang dipasang pada tempat yang lembab dan rawan basah, seperti pada kamar mandi ataupun outdoor. Fitting ini terbuat dari bahan porselin yang tidak menyerap air dan dilengkapi dengan cincin berbahan karet agar air tidak masuk ke dalam fitting.
Dengan bahan dan perlengkapan tersebut membuat air dari luar tidak akan masuk. Sehingga meskipun hujan pada pemasangan outdoor, lampu akan tetap menyala selama ada aliran listrik.
4. Fitting Downlight
Fitting Downlight merupakan jenis fitting yang arah pencahayaannya mengarah ke bawah lampu saja (tidak melebar). Lampu yang terpasang pada fitting ini tidak akan menonjol sehingga terlihat rata dengan fitting.
Penggunaan fitting downlight ini biasa dipakai untuk lampu tidur dan lampu hiasan yang warnanya dapat dipilih.
5. Fitting Lampu Colokan
Fitting lampu colokan merupakan jenis fitting yang dilengkapi dengan steker (colokan). Fitting ini dapat digunakan dimanapun sebab hanya memasang steker ke stop kontak dan On-kan saklar maka lampu akan menyala.
6. Fitting Kombinasi (T)
Fitting Kombinasi (T) merupakan jenis fitting yang dilengkapi dengan stop kontak di sampingnya sehingga menyerupai huruf (T). Fungsi stop kontak di sampingnya digunakan untuk membuat cabang baru pada rangkaian listrik (paralel rangkaian listrik).
7. Fitting Otomatis
Fitting ototmatis merupakan jenis fitting yang dilengkapi dengan sensor sehingga on atau off nya lampu berdasarkan kerja sensor yang terpasang. Ada fitting ototmatis dengan sensor cahaya yang bekerja berdasarkan cahaya disekitarnya.
Sehingga ketika cahaya gelap (malam) maka lampu akan menyala dan ketika cahaya terang (siang) maka lampu akan padam. Tetapi ada juga fitting otomatis dengan sensor tepukan tangan.
Baca Juga : Jenis Jenis Pencahayaan Di Dalam Ruangan
Jadi itulah penjelasan mengenai fitting lampu, mulai dari pengertian, jenis dan ukuran fitting. Sekian dulu dari kami, semoga apa yang telah kami sampaikan dapat bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih.
Post a Comment for "9 Jenis Fitting Lampu Beserta Ukurannya"