Lisrik AC VS Listrik DC | Mana Yang Paling Berbahaya?

Mana yang paling berbahaya listrik AC atau listrik DC? Apa pengertian listrik AC (Alternating Current)? Apa pengerian listrik DC (Direct Current)?

Pernah gak sih kalian kesetrum listrik? Entah itu salah menggunakan peralatan elektronik, salah menyambung kabel listrik atau lain sebagainya. Bagaimana rasanya? Tentu saja mengejutkan dan sakit apabila bertagangan dan berarus tinggi. 

Dibalik itu, sebenarnya ada dua tipe listrik berdasarkan arusnya, yaitu arus listrik searah DC (Direct Current) dan arus listrik bolak balik AC (Alternating Current). Contoh listrik arus AC adalah listrik dari PLN dan untuk arus DC seperti baterai dan generator DC.

Berdasarkan pengalaman kesetrum dan dua tipe arus listrik, apakah kalian pernah bertanya-tanya tentang yang mana paling bahaya arus listrik AC atau arus listrik DC. jawabannya Tentu saja kedua-duanya berbahaya namun dari kedua arus listrik tersebut memiliki tingkat bahayanya masing-masing. 

Sebelum membahas pertanyaan yang mana paling bahaya arus listrik AC atau arus listrik DC, ada baiknya mengetahui pengertian dari masing-masing jenis listrik tersebut

Pengertian Listrik Arus DC (Direct Current)

Listrik arus DC merupakan arus listrik yang nilainya konstan terhadap satuan waktu dan arusnya searah. Arus listrik DC sebenarnya merupakan reaksi dari perpindahan muatan elektron pada atom, yaitu mengalir dari elektron (-) ke proton (+). Contoh sumber listrik arus searah DC adalah baterai, Accu dan generator DC.

Pengertian Listrik Arus AC (Alternating Current)

Listrik arus AC merupakan arus listrik yang nilainya berubah terhadap satuan waktu dan arusnya bolak-balik. Arus listrik AC tidak berlaku dengan kutub positif (+) dan kutub negatif (-) melainkan bagian bertegangan tinggi (fasa) dan bagian bertegangan rendah (netral) serta memiliki frekuensi. Listrik arus AC dihasilkan oleh pembangkit listrik yang ada pada pusat-pusat pembangkit.

Mana Yang Paling Berbahaya Listrik DC atau Listrik AC?

Kesetrum atau tersengat listrik merupakan bahaya yang ditimbulkan akibat dari kelalaian manusia yang terjadi ketika adanya hubungan antara tubuh manusia dan listrik yang menyebabkan tubuh manusia menjadi konduktor (penghantar) bagi arus listrik.

Nah jika ditanya yang mana paling berbahaya listrik AC atau listrik DC? Jawabannya adalah listrik AC. Bahaya sengatan listrik AC bergantung dari kecepatan berubahnya arus (frekuensi) yang diukur berdasarkan satuan detik. 

Frekuensi yang paling umum adalah 50 - 60 hertz sehingga terdapat 50 atau 60 kali efek gelombang dalam satu detiknya apabila kesetrum. Sehingga apabila mengalami sengatan atau kesetrum listrik AC maka otot akan berkontraksi sehingga kesulitan untuk bergerak dan membuat korban tidak dapat melepaskan genggamannya dari sumber listrik. 

Efek lain yang ditimbulkan apabila kesetrum lsitrik AC adalah korban akan hangus terbakar dan membuat jantung berhenti berdetak karena mendapatkan frekuensi lain.

Berbeda dengan arus listrik DC yang memberikan sengatan listrik konstan yang meskipun menyebabkan kontraksi otot namun membuat korban terlempar / terdorong sehingga genggaman terlepas dari sumber listrik.

Kesimpulan :

• Arus listrik AC lebih berbahaya dibandingkan dengan arus listrik DC.
• Tingkat berbahaya arus listrik AC bergantung dari besarnya frekuensi dan arusnya
• Efek yang ditimbulkan apabila kesetrum listrik DC adalah kontraksi otot dan terdorongnya si korban.
• Efek yang ditimbulkan apabila kesetrum listrik AC adalah kontraksi otot, kesetrum lama, korban mengalami luka bakar sampai hangus dan terbakar serta membuat jantung berhenti berdetak.

Baca Juga : 15 Jenis Peralatan Listrik DC

Jadi itulah materi menganai perngetian arus AC (Alternating Current), pengertian arus DC (Direct Current), jawaban mengenai pertanyaan yang mana paling berbahaya listrik arus AC atau listrik arus DC dan efek yang ditimbulkan apabila kesetrum arus AC atau DC. Sekian dan kami akhiri dengan ucapan terima kasih.